Harga Cabai Merah Keriting Naik di Seluma, Tembus Rp60 Ribu per Kilogram

Reporter: Ary ‐ Editor: Mai1
Rabu, 16 April 2025 - 12.20 WIB · waktu baca 2 menit
Harga Cabai Merah Keriting Naik di Seluma, Tembus Rp60 Ribu per Kilogram

WartaBengkulu.co - Seluma, Harga cabai merah keriting di Kabupaten Seluma mengalami kenaikan signifikan usai libur Lebaran Idul Fitri 1446 Hijriah. Kenaikan harga dipicu oleh menurunnya pasokan dari petani serta permintaan masyarakat yang masih tinggi.

Di Kecamatan Sukaraja, harga cabai merah keriting yang sebelumnya berkisar antara Rp35.000 hingga Rp40.000 per kilogram, kini naik menjadi Rp55.000 per kilogram. Kenaikan ini dinilai cukup tinggi, mencapai sekitar 40 persen dari harga sebelumnya.

Hedi, salah satu penjual sayur di wilayah tersebut, mengatakan bahwa kenaikan terjadi sejak beberapa hari terakhir. Ia menyebutkan bahwa kelangkaan pasokan dari pemasok akibat libur Lebaran menjadi salah satu penyebab utama.

“Biasanya setelah Lebaran harga turun, tapi sekarang malah naik. Permintaan masih tinggi, sementara barang dari pemasok belum lancar,” ujarnya, Rabu (16/4).

Sementara itu, Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan UKM (Disperindagkop UKM) Kabupaten Seluma membenarkan adanya kenaikan harga tersebut. Menurut Elyta Prisi selaku Pengawas Perdagangan, harga cabai merah keriting naik dari Rp40.000 menjadi Rp60.000 per kilogram.

"Kenaikan harga terjadi karena musim panen petani cabai telah berakhir dan cuaca ekstrem juga memengaruhi produksi. Stok di pasar mulai menipis, sedangkan permintaan tetap tinggi,” jelasnya.

Disperindagkop UKM Seluma saat ini terus memantau perkembangan harga di lapangan. Pemerintah juga mengimbau masyarakat untuk bijak dalam berbelanja dan berharap pasokan cabai akan kembali normal dalam waktu dekat.

Artikel Populer

1

Sudah Lebih dari 10 Tahun, Warga Desa Semundam Masih Perjuangkan Lahan yang Digusur

Sosial ·
4 hari yang lalu
2

Ketua Aliansi Petani Sawit Bengkulu Soroti Perambahan HPT di Kabupaten Mukomuko

Sosial ·
1 bulan yang lalu
3

Misteri Hilang Warga Desa Pulau Makmur di Sungai Batang Muar, Hanya Motor yang Tertinggal

Sosial ·
2 minggu yang lalu
4

Rokok Ilegal Marak di Mukomuko, Warga Tergiur Harga Murah

Ekonomi ·
4 hari yang lalu
5

CKG Air Rami Tak Lagi Hanya di Puskesmas, Kini Jemput Bola ke Sekolah dan Desa

Sosial ·
2 hari yang lalu

© 2025. All Right Reserved