Debat Terbuka PSU Bengkulu Selatan 2024 Berlangsung Dinamis, Tiga Paslon Paparkan Visi Soal Kesejahteraan dan Ekonomi
Wartabengkulu.co - Bengkulu Selatan,Debat terbuka pertama Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Bengkulu Selatan 2024 berlangsung pada Sabtu malam (12/04) di Gedung Pemuda Kabupaten Bengkulu Selatan. Acara yang mengangkat tema “Peningkatan Pembangunan Daerah dalam Mewujudkan Kesejahteraan Masyarakat dan Kemajuan Ekonomi Kabupaten Bengkulu Selatan” ini menghadirkan seluruh pasangan calon dan berlangsung dalam suasana tertib dan kondusif.
Ketua KPU Bengkulu Selatan, Erina Okriani, menegaskan bahwa debat ini merupakan ruang penting bagi masyarakat untuk menilai program dan visi calon pemimpinnya. Ia juga mengajak seluruh pihak untuk bersama menjaga kedamaian PSU sebagai bukti kedewasaan demokrasi lokal. Moderator debat, Aldila Vidianingtyas Utami, memandu jalannya diskusi secara objektif dan terstruktur, dengan segmen yang membagi penyampaian visi misi, tanya jawab antar paslon, dan pernyataan penutup.
Segmen pertama dibuka dengan pembacaan tata tertib dan penyampaian visi misi dari masing-masing paslon. Dilanjutkan pada segmen kedua dan ketiga, di mana masing-masing paslon menjawab pertanyaan panelis. Topik yang dibahas mencakup rencana UMP daerah, efisiensi pelayanan publik, serta kualitas pemerintahan. Calon Bupati dari ketiga paslon menunjukkan pendekatan dan strategi masing-masing dalam menjawab tantangan pembangunan daerah.
Pada segmen keempat dan kelima, atmosfer debat mulai menghangat. Masing-masing calon saling melontarkan pertanyaan kritis, mulai dari isu sektor pertanian, kolaborasi antar-paslon jika terpilih, hingga transparansi pemerintahan. Bahkan, isu personal seperti latar belakang keluarga salah satu paslon ikut disinggung, menambah dinamika dalam sesi tanya jawab yang penuh strategi dan retorika politik.
Segmen keenam menjadi penutup yang menonjolkan karakter masing-masing paslon. Paslon 01 menekankan kesatuan komando dan janji antikorupsi. Paslon 02 mengedepankan prinsip tata kelola pemerintahan yang baik dan transparan. Sementara Paslon 03 menekankan pentingnya belajar dari masa lalu dan menjaga kondusivitas daerah. Ketiga pasangan sama-sama memohon dukungan pemilih untuk hari pencoblosan yang akan digelar pada 19 April 2025.
Kegiatan ini menjadi momentum penting dalam mendorong partisipasi pemilih serta menjaga semangat demokrasi di Kabupaten Bengkulu Selatan menjelang PSU 19 April 2025 mendatang.