Deteksi Dini Penyakit, Puskesmas Retak Mudik Gelar Cek Kesehatan Gratis dan Siap Jangkau Sekolah

WartaBengkulu.co - Mukomuko, Pelaksanaan Cek Kesehatan Gratis (CKG) di Puskesmas Retak Mudik, Kabupaten Mukomuko, terus berjalan dan mendapat sambutan positif dari masyarakat.
Kepala Puskesmas Retak Mudik, drg. Dona Armelia, melalui Yossi Desiva N, selaku Penanggung Jawab Program Penyakit Tidak Menular (PJ PTM), menyampaikan bahwa hingga saat ini, jumlah peserta yang telah mendaftar mencapai 345 orang.
“Sosialisasi telah kami lakukan melalui posyandu-posyandu yang ada, dan mendapat respon dari masyarakat sangat baik,” ujar Yossi.
Namun, ia juga menyampaikan adanya kendala dalam pelaksanaan program ini. “Salah satu kendala kami adalah keterbatasan alat yang diberikan dari dinas. Meski begitu, pelayanan tetap kami upayakan berjalan semaksimal mungkin,” tambahnya.
Selain itu, sempat ditemukan kendala dari sebagian masyarakat yang merasa kesulitan dalam penggunaan aplikasi pendaftaran digital. Namun pihak Puskesmas Retak Mudik telah memberikan solusi dengan membantu proses input data secara manual di lokasi pelayanan.
"Yang penting masyarakat cukup membawa KTP atau Kartu BPJS, dan petugas kami akan membantu proses pendaftarannya,” jelas Yossi.
Lebih lanjut, Puskesmas Retak Mudik merencanakan pelaksanaan program CKG di sekolah-sekolah mulai Juli mendatang. Hal ini menunggu kedatangan Reagen Hematology Analyzer yang diperkirakan tiba pada bulan Juli, serta menunggu dimulainya tahun ajaran baru.
Dari hasil pemeriksaan yang telah dilakukan, penyakit yang paling sering ditemukan adalah darah tinggi, diabetes, dan infeksi saluran pernapasan akut (ISPA).