Jelang Hari Raya Idul Fitri 1446H, Masyarakat Kecamatan Ipuh Sulit Mendapatkan Gas 3kg

WartaBengkulu.co - Mukomuko, Warga Kecamatan Ipuh, Kabupaten Mukomuko mengeluhkan kelangakaan gas LPG 3kg yang telah terjadi selama seminggu terakhir. Kondisi ini tidak hanya memicu kepanikan warga, tetapi juga menyebabkan terjadinya lonjakan harga yang signifikan di tingkat pengecer.
Iis, warga Desa Tirta Mulya, mengungkapkan bahwa dalam seminggu terakhir dirinya kesulitan mendapatkan gas LPG 3kg. Bahkan ia mengatakan bahwa saat mendatangi salah satu pangkalan gas LPG 3kg yang baru saja menerima pasokan gas, setibanya di lokasi tersebut gas yang ada sudah ludes terjual. Di waktu yang sama, ia mendatangi beberapa pengecer, dan mendapati ada pengecer yang menjual gas dengan harga hingga Rp. 35.000,- per tabungnya. Meski harga tersebut jauh diatas HET, namun beberapa warga tetap membelinya karena kebutuhan.
"Untuk saat ini di pangkalan kosong, di pengecer juga kosong. Warga pada bingung sama gas melon, jadi walaupun mahal kalau ada barangnya pasti dibeli karena butuh" Ujar Iis.
Senada dengan Iis, Santi, warga Desa Sibak, mengatakan bahwa di tempatnya kelangkaan gas LPG 3kg ini bahkan telah terjadi sejak awal bulan Ramadhan. Saat dirinya mendatangi pangkalan, pihak pangkalan justru mengatakan bahwa stok yang ada sudah dipesan oleh pembeli lain. Ia juga mencari ke pangkalan dan pengecer lain, namun tetap tidak membuahkan hasil.
Keduanya berharap agar stok gas LPG 3kg dapat segera kembali normal sebelum Hari Raya Idul Fitri tiba.